Prospek Kerja Antropologi dan Syarat Mendaftarkan Kuliah ke Luar Negeri

Prospek Kerja Antropologi dan Syarat Mendaftarkan Kuliah ke Luar Negeri

Antropologi adalah studi tentang sikap manusia, dimulai dari kebudayaan, hubungan persaudaraan, biologi dan evolusi manusia, hingga bahasa, musik, seni, arsitektur dan tapak jejak/sisa rumah manusia. Jurusan ini mempelajari bagaimana sikap manusia berbeda bersamaan perubahan zaman, bagaimana manusia hidup beralih dari 1 tempat ke arah tempat yang lain, dan kenapa warga di belahan bumi yang tidak sama memiliki budaya yang tidak sama, hingga bagaimana agar sesuatu individu dapat hidup secara baik di lingkungan yang sarat dengan ketidaksamaan budaya.

Antropologi terdiri menjadi empat sektor yang luas – antropologi budaya, ilmu bahasa, antropologi fisik dan arkeologi. Tiap sektor mengajari teori dan keahlian yang tidak sama, termasuk sistem penelitian yang unik, perumusan dan tesis, dan data yang unik.

PROSPEK KERJA LULUSAN JURUSAN ANTROPOLOGI

Menurut statistik dari Agen Tenaga Kerja Amerika, lowongan pekerjaan untuk antropolog dan arkeolog akan bertambah 4% dari tahun 2014 hingga 2024. Ini karena minimal jumlah tenaga kerja yang ada, dan keinginan lumayan tinggi. Di tahun 2015, upah rerata seorang antropolog adalah $61,220 /tahun.

PEKERJAAN YANG DAPAT DITEKUNI OLEH LULUSAN JURUSAN ANTROPOLOGI

Zaman saat ini, antropolog tak lagi cuma bekerja di beberapa lokasi terasing. Mereka diperlukan di perusahaan, pemerintah, lembaga pendidikan hingga organisasi nirlaba.

Berikut adalah empat lajur karier khusus dari beberapa lulusan jurusan antropolog:

1. Karier di bagian akademis

Lulusan antropologi diperlukan di kampus dan fakultas antropologi. Mereka dapat bekerja di laboratorium penelitian, di mana mereka bisa mengajarkan dan memantau penelitian. Mereka bisa mengajarkan di kelas kuliah, hingga kerja sama dengan mahasiswa untuk hasilkan tulisan ilmiah atau mengeluarkan buku.

2. Bekerja di Perusahaan

Banyak beberapa perusahaan mengaryakan lulusan antropologi, terutama di bagian penelitian, di mana mereka akan melangsungkan beberapa survey untuk mempelajari skema hasrat dan sikap customer. Saat bekerja, mereka akan ditolong oleh beragam perangkat lunak dan teknologi yang bisa memudahkan tugas mereka. Peranan khusus mereka adalah memprediksikan respon customer pada sesuatu jasa atau produk, dan terturut dalam peningkatan sesuatu jasa atau produk supaya bisa tingkatkan kualitas dan kepuasan customer.

Baca Juga : Jurusan Teknik Informatika – Kuliah & Prospek Kerjanya

3. Bekerja untuk pemerintahan

Banyak departemen pemerintahan yang membutuhkan tenaga pakar antropologi, baik itu untuk sektor rencana, penelitian, hingga posisi managerial. Sejumlah posisi yang bisa mereka coba adalah: peningkatan internasional, manajemen sumber daya budaya, cabang legislatif, antropologi forensik dan fisik, manajemen sumber daya alam, hingga di bagian interograsi, pertahanan dan keamanan.

4. Karier dalam organisasi nirlaba

Beberapa organisasi non-pemerintah, seperti organisasi kesehatan internasional dan organisasi perbankan membutuhkan antropolog untuk menolong membuat dan menerapkan berbagai ragam program dan peraturan.

SIAPA YANG COCOK KULIAH JURUSAN ANTROPOLOGI

Jurusan Antropologi ini pas buat mereka yang memiliki rasa ingin ketahui yang lebih besar pada budaya-budaya yang tidak sama. Bila kamu merasakan kagum dengan keberagaman hidup warga di setiap negara dan rutinitas mereka yang beragam macam menarik untukmu, karena itu jurusan ini adalah opsi yang pas untuk memberikan kepuasan rasa ingin ketahui kamu.

Agar bisa berprestasi di jurusan ini, rasa semangat yang lebih tinggi tidak cukup. Mahasiswa dituntut untuk cermat, terorganisir, bisa berikan motivasi diri kita, dan sudah pasti ingin berusaha keras. Walaupun beberapa waktu akan dihabiskan di ruangan kuliah, mahasiswa tetap harus lakukan beragam jenis penelitian dari beragam jenis sumber di luar jam pelajaran. Kenapa? karena ini akan memengaruhi nilai laporan tercatat kamu.